Kegiatan Jumat Berkah, Kapolres Sarolangun Akbp. Imam Rachman. S.IK., Bagikan Nasi Kotak ke Santri Ponpes Alhidayah
Usai Sholat Jumat (24/11/2023) Mengisi Kegiatan Jumat berkah, Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman, S.IK Bagikan nasi kotak kepada Para Santri Ponndok Pesantren Alhidayah Kecamatan Sarolangun Kabupaten Sarolangun Jambi.
Kegiatan Jumat Berkah kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman, S.Ik didampingi Kakan Kesbang Pol Hudri, M.Pdi dan Kasat Kasat Tahti, kedatangan AKBP Imam telah ditunggu oleh Para santri yang baru saja selesai melaksanakan Sholat Jumat, sebanyak 100 paket nasik kotak dibagikan kepada para santri.
Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman, S.IK mengatakan bahwa Kegiatan berbagi di jumat berkah ini merupakan kegiatan sosial berdampak positif yang harus dilaksanakan terutama ditengah masyarakat ekonomi lemah.
“ini adalah bentuk kepedulian Polri kepada Para santri dan santriwati yang sedang menuntut ilmu agama di pondok pesantren, kita mengharapkan mereka tumbuh menjadi anak anak yang pintar dan berperilaku laku baik, pengenalan perilaku polisi yang baik harus perkenalkan kepada mereka, sehingga mereka mengerti bila ada polisi yg berperilaku buruk itu adalah oknum pribadi bukan institusi” terangnya.
Kegiatan Jumat Berkah, Kapolres Sarolangun Bagikan Nasi Kotak ke Santri Ponpes Alhidayah
Usai Sholat Jumat (24/11/2023) Mengisi Kegiatan Jumat berkah, Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman, S.IK Bagikan nasi kotak kepada Para Santri Ponndok Pesantren Alhidayah Kecamatan Sarolangun Kabupaten Sarolangun Jambi.
Kegiatan Jumat Berkah kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman, S.Ik didampingi Kakan Kesbang Pol Hudri, M.Pdi dan Kasat Kasat Tahti, kedatangan AKBP Imam telah ditunggu oleh Para santri yang baru saja selesai melaksanakan Sholat Jumat, sebanyak 100 paket nasik kotak dibagikan kepada para santri.
Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman, S.IK mengatakan bahwa Kegiatan berbagi di jumat berkah ini merupakan kegiatan sosial berdampak positif yang harus dilaksanakan terutama ditengah masyarakat ekonomi lemah.
“ini adalah bentuk kepedulian Polri kepada Para santri dan santriwati yang sedang menuntut ilmu agama di pondok pesantren, kita mengharapkan mereka tumbuh menjadi anak anak yang pintar dan berperilaku laku baik, pengenalan perilaku polisi yang baik harus perkenalkan kepada mereka, sehingga mereka mengerti bila ada polisi yg berperilaku buruk itu adalah oknum pribadi bukan institusi” terangnya.
Hambali
