RajaBackLink.com

Bocah 8 Tahun Alami Gangguan Ginjal Serius,Kapolsek Tabir Koordinasikan Upaya Perobatan Lebih Intensif untuk Muhammad Patir

Bocah 8 Tahun Alami Gangguan Ginjal Serius,Kapolsek Tabir Koordinasikan Upaya Perobatan Lebih Intensif untuk Muhammad Patir

Bocah 8 Tahun Alami Gangguan Ginjal Serius,Kapolsek Tabir Koordinasikan Upaya Perobatan Lebih Intensif untuk Muhammad Patir

 

Jajaran Polsek Tabir pada hari Sabtu tgl 28 Oktober 2023 sekira pukul 09.00 wib, Telah dilaksanakan kegiatan koordinasi dengan Kepala Desa Mekar Limau Manis Kecamatan Tabir Ilir melalui Sekretaris Desa Mekar Limau Manis terkait dengan adanya salah seorang warganya mengalami ” diduga mengalami penyakit ginjal menurut warga telah lama di idapnya.

 

Saat awak media ini mengkonfirmasi pada Kapolres Merangin Akbp. Ruri Roberto. SH. S.IK., M.M. M.Tr. SOU melalui Kapolsek Tabir  Iptu. Adha Fristanto. SH.MH bersama personil telah melaksanakan koordinasi pada tokoh pemerintah desa Muhammad Bisroh Dirhamsyah melalui Sekdes Mekar Limau Manis  terkait denganadanya salah satu warga Desa Mekar Limau Manis

Pada kegiatan koordinasi ini,Bahwa benar di Desa Mekar Limau Manis Kecamatan Tabir Ilir Kabupaten Merangin terdapat salah satu warga yang sudah hampir 1 (Satu) tahun mengidap penyakit ginjal atas nama Muhammad Patir Musthopa, 8 Tahun, Laki – Laki, seorang Pelajar, Alamat Rt 03 Dusun Tengah Desa Mekar Limau Manis Kec. Tabir Ilir Kab. Merangin.

Muhammad Patir Musthopa merupakan anak dari pasangan suami istri yang bernama Abi Huhairoh dan Sindarni  yang beralamat Rt. 03 Dusun Tengah Desa Mekar Limau Manis Kecamatan Tabir Ilir. Kronologis Awal Sakit Muhammad Patir M. Mengalami sakit disertai Kejang – kejang pada bulan Agustus Tahun 2022 dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Abunjani Bangko dan setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter anak yaitu Dr Joni Uyun Sp.A bahwa ananda Muhammad Patir M yang di diagnosa ” mengalami sakit bocor ginjal ” dan pada saat itu juga di sarankan untuk dilakukan Operasi, akan tetapi dikarenakan kondisi Ekonomi keluarga maka operasi belum dapat terlaksana sampai dengan saat ini.

Muhammad Patir M. sudang berulang kali mengalami sakit dan berulang kali berobat ke RSU baik Kab. Bungo maupun Kab. Merangin dan pada tanggal 5 Oktober 2023 ananda Muhammad Pakir mengalami Demam tinggi dengan kondisi mata bengkak berisi cairan bening dari bagian mata dan pembengkakan pada bagian perut sehingga dilakukan perawatan secara insentif di RSU Abunjani Bangko selama 4 (Empat) hari dengan kondisi tidak sadarkan diri.

Sedangkan Kondisi Ekonomi keluarga dari Bapak Abi dan istri saat tak mampu membiaya pengobatan lebih intensif lagi, Abi bekerja sebagai buruh lepas bagian bangunan, sedangkan istrinya tidak bekerja akan tetapi biasanya ikut membrondol sawit.

Bersyukur ujar Kapolsek,Abi dan keluarga sudah memiliki rumah permanen dan merupakan rumah sendiri. Untuk kondisi ekonomi atau keuangan keluarga masih bisa tercukupi. Namun la jutan perobatan yang harus mendapat perhatian serius,katanya nya, Saat ini kondisi dari Ananda Muhammad Patir Musthopa dalam kondisi baik dan dapat beraktifitas sekolah seperti anak – anak pada umumnya yaitu bermain serta kondisi fisik seperti tindak memiliki penyakit, akan tetapi pada saat penyakit bocor ginjal yang dialami kambuh akan mengalami Demam tinggi dengan kondisi mata bengkak berair bening dan dari bagian perut menjadi bengkak maka orang tua dan pihak keluarga akan langsung membawanya ke Rumah Sakit Umum Bangko.

Pada awak media ini,Kapolsek juga menyampaikan keprihatinan atas kondisi ananda yang seharusnya bisa menjalani hidup seperti anak anak biasanya, namun ada barasan barasa pada nya saat melaksanakan kebiasaan anak anak seusianya sehari hari.

Sedangkan Menurut keterangan dari Pihak keluarga bahwa semenjak anak mereka mengalami sakit bocor ginjal, sampai dengan saat ini belum ada bantuan baik dari Pemerintah Desa, Pemerintah Kecamatan namun mendapat Kunjungan dari PJS Bupati Merangin Said Mukti beserta Dinsos Kab. Merangin Fauziah pada tangg 05 Oktober 2023 saat korban di rawat di RSU Abunjani Bangko.

Guna melayangkan niat hati semampunya pihak keluarga berupaya sekuat tenaga dalam upaya penyembuhan buah hari mereka,Adapun upaya yang dilakukan oleh pihak keluarga sampai dengan saat ini adalah berobat jalan dan berdoa kepada ALLAH agar kiranya penyakit yang dialami oleh anak mereka dapat sembuh dan mukjizat terjadi.

Sepeti biasanya warga yang berjarak hampir 53 km dari rumah sakit umum, Kendala yang dihadapi Untuk waktu atau jarak tempuh dari rumah ananda Muhammad Patir M menuju ke Polsek Tabir sejauh 35 Km dengan waktu perjalanan selama 1 Jam 25 Menit dengan menggunakan Mobil R4 ( kondisi jalan agak rusak dan terutama apabila kondisi hujan ).

Kita harapkan pula adanya Pasilitas menjelang kesembuhan pada warga ini dari pemerintah,sepeti halnya ” pasien ini mendapatkan penginapan gratis atau kamar gratis yang contohnya ” rusunawa milik Pemda Merangin ” hendaknya bisa di tempati keluarga ini untuk perobatan secara cepat kerumah sakit.

Setelah melaksanakan konfirmasi pada awak media ini,Kapolsek Tabir melakukan koordinasi     dengan intansi terkait untuk segera mencari solusi untuk dapat mengusulkan ke  Pemerintah kabupaten dan Dinas kesehatan dalam bantuan untuk dapat melaksanakan Pengobatan gratis  (operasi)

Kapolsek Tabir Memerintahkan Kanit Binmas dan BKTM untuk melakukan Sambang Dialogis secara intens untuk meningkatkan Kepercayaan Masyarakat terhadap Polri. Khususnya keluarga kurang mampu yang jauh dari jangkauan layanan kesehatan

Kapolsek Tabir melalui BKTM memberikan bantuan sembako  kepada keluarga pasien. Tutup Kapolsek.

 

Hambali

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *