MADIUN dinastinews.com – Pemerintah Desa kuwu.kec balerejo.kab madiun telah melaksanakan kegiatan Sosialisasi bersama pihak PT golde step indonesia yang bertujuan untuk memberikan informasi terkait pelaksanaan program tanggung jawab sosial perusahaan atau yang biasa disebut Corporate Social Responsibility (CSR) (selasa.29/03/22).
Pada kegiatan tersebut Pihak pt golden step indonesia di wakili oleh Ibu ayu kurnia sari selaku Kepala bagian HRD dan GA di PT. Golden step indonesia, sosialisasi tersebut di hadiri pula kepala desa kuwu gunadi.perangkt desa.bpd dan beberpa warga yang kurang lebih 50 orang. Kegiatan ini bertujuan untuk mnyampaikan bahwa di desa kuwu akan di dirikan pabrik dengan Luas tanah 21.901 m2
Jangka waktu perkiraan beroprasi/produksi: juni2024
Gunadi kepala desa kuwu mendukung akan adanya di dirikan pabrik dri pt golden step indonesia.gunadi mnyampaikan kepada pt global step indonesia agar memperhatikan/mempekerjakan warga sekitar kususnya. dan juga memperhatikan pembungan limbah agar tidak mencemari lingkungan
Sementara itu Pihak PT Golden Step Indonesia di wakili oleh Ayu Kurnia Sari selaku Kepala bagian HRD dan GA menyampakain Jangka waktu perkiraan mulai beroprasi/produksi pada bulan Juni 2024 mendatang.
“Pembangunan akan di mulai pada minggu ke dua bulan april 2022 sudah di mulai pengurukan lahan” paparnya
Rencana Sumber Daya Manusia (SDM) yang di butuhkan kurang lebih tenaga kerja indonesia 1000 karyawan
Masing masing 150 Pria dan 850 wanita dan di dukung tenaga kerja asing 2 orang
“Terkait dengan penerimaan rekrutmen
karyawan nanti akan ada pelatihan terlebih dahulu.”
Ayu kurnia sari juga menambahkan terkait dampak lingkungan pengolahan limbah cair industri (sablon) Maupun limbah cair domestik(kamar mandi wc dapur ) akan di olah dulu ke IPAL.
” Dimana limbah cair di olah dulu ke IPAL TERINTRIGRASI( Intalasi pembuangan air limbah) sebelum di buang ke saluran pembuangan dan sesuai dengan baku mutu Dinas Lingkungan Hidup(DLH)” ungkapnya
Lebih lanjut Ayu juga memaparkan Golden step indonesia memmproduksi alas kaki dan diexport ke eropa dan amerika serikat.
” Perusahaan kami 100% berorientasi export ke luar negeri dimana bisa mendatangkan uang ke negara, beda dengan importir yang memberikan uang kepada negara lain” pungkasnya(FzN)
