Dinastinews.com – Merangin Jambi, Sabtu,14 Januari 2023. Erupsi Gunung Berapi tertinggi di Sumatera dengan ketinggian 3.805 DPL dengan bentang diameter kawah 400 hingga 120 meter. Gunung Kerinci yang terletak di wilayah perbatasan Provinsi Jambi dan Provinsi Sumatera Barat ini telah 20 kali meletus atau Erupsi terus terjadi, dan semburan abu vulkanik Rabu juga terlihat kesekian kalinya 11 Januari 2023 diperkirakan ketinggian abu vulkanik setinggi 900 meter sampai Kamis dan hingga 12 Januari 2023 sekira pukul 18.10 wib semburan abu vulkanik dengan Ketinggian puncak abu mencapai 1.200 meter.
Gunung kerinci yang terletak di wilayah perkebunan teh yang di tanam sejak zaman Belanda dan area wisata ini,memiliki panorama memukau sebagai ajang olahraga mountenering dan di jadikan area Survival bagi penggiat alam bebas.
Ribuan penggiat alam bebas mencoba bersahabat dengan alam gunung kerinci,dengan cara melaksanakan pendakian gunung baik dengan spekta Perdana Mountenering dan upaya penelitian di sisi gunung.
Sejak di nyatakan Aktif dan dengan frekwensi erupsi dan panas bumi memuncak beberapa bulan terakhir ini,aktivitas pendakian gunung kerinci di Stop total guna meminimalisir dan menghindari terjadinya insident dari efek Forcemajeur dari bencana alam.( Sumber kelompok pecinta alam )
Dari hal tersebut, sekira pukul 13:00 wib telah dilakukan transit Rombongan Gubernur, Danrem dan kapolda Jambi dari kerinci ke jambi dalam rangka peninjauan lokasi Erusi gunung kerinci.
Akbp. Dewa Ngakan Nyoman Arinata. S.I.K.,MH melalui PAM di lapangan Akp. Irgazali. SE kasat Samapta pada awak media ini menyampaikan ” personil samapta telah melakukan pengaman area di sekitar pendaratan helikopter yang di gunakan rombongan gubernur Jambi dari kunjungan kerja dalam rangka memonitoring erupsi gunung kerinci,saat ini,rombongan telah melanjutkan penerbangan ke Jambi “. Ujar kasat.
Pada akhir komfirmasinya,Kasat sampaikan pengamanan Transit, ” saya di dampingi Ipda. Taufik. RH, ujar kasat sambil menatap ke Kanit Pamobvit.
Hambali
