Merangin – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional dan menjaga stabilitas harga komoditas pertanian, Kepolisian Sektor (Polsek) Pauh yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Pauh Iptu Afandi Anora, bersama Kanit Binmas dan Bhabinkamtibmas (Bktm) Polsek Pauh, melakukan pengawalan ketat terhadap pengiriman jagung hasil panen masyarakat yang difasilitasi oleh Pemerintah Desa (Pemdes) ke gudang Bulog Merangin, pada Kamis (03/10).
Pengawalan ini merupakan bentuk dukungan dan komitmen Polsek Pauh dalam memastikan distribusi hasil pertanian berjalan aman, tertib, dan lancar, serta menghindari potensi gangguan di lapangan seperti penyelewengan atau kendala teknis lainnya selama proses distribusi berlangsung.
Pengiriman jagung ini berasal dari dua desa di wilayah Kecamatan Pauh, yakni Desa Batu Kucing dan Desa Batu Ampar. Berdasarkan hasil penimbangan resmi di gudang Bulog Merangin, total jagung yang dikirim mencapai 1.067 kilogram (satu ton enam puluh tujuh kilogram), dengan rincian sebagai berikut:
• Desa Batu Kucing: 922 Kg
• Desa Batu Ampar: 145 Kg
Jagung yang dikirim memiliki kadar air 13 persen, sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan oleh Bulog. Dengan kualitas tersebut, jagung diterima dan dibeli oleh pihak Bulog dengan harga Rp 6.400 per kilogram, yang merupakan harga pembelian pemerintah (HPP) yang telah ditetapkan untuk mendukung kesejahteraan petani lokal.
Kapolsek Pauh Iptu Afandi Anora dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk pengamanan, tetapi juga sebagai wujud sinergi antara kepolisian dan pemerintah desa dalam mendukung program-program pertanian nasional.
“Kami dari Polsek Pauh siap mendukung penuh kegiatan positif seperti ini. Pengawalan ini penting agar proses pengiriman hasil panen masyarakat bisa berjalan dengan aman dan tanpa hambatan, apalagi ini berkaitan langsung dengan hajat hidup para petani di desa,” ujar Iptu Afandi Anora.
Selain itu, beliau juga mengapresiasi semangat gotong royong dan inisiatif pemerintah desa dalam membantu masyarakat petani menyalurkan hasil panen mereka ke lembaga resmi seperti Bulog, sehingga harga yang diterima bisa lebih stabil dan menguntungkan petani.
Kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat dan petani di dua desa tersebut. Mereka mengaku terbantu dengan adanya fasilitasi dari Pemdes serta pengawalan dari pihak kepolisian, sehingga proses distribusi hasil panen menjadi lebih mudah dan aman.
Dengan terlaksananya pengiriman jagung ke Bulog Merangin ini, diharapkan menjadi contoh positif bagi desa-desa lainnya di wilayah Kecamatan Pauh untuk terus mendorong hasil pertanian lokal agar bisa terserap dengan baik oleh pasar, khususnya oleh lembaga negara seperti Bulog yang berperan dalam menjaga ketersediaan dan stabilitas harga pangan di masyarakat.
