Merangin – Dalam rangka mengantisipasi potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang meningkat selama musim kemarau, Babinsa Koramil 420-06/Muara Siau, Sertu Al Husein Harahap, turun langsung ke lapangan untuk melaksanakan patroli serta sosialisasi di Desa Pasar Muara Siau, Kecamatan Muara Siau, Kabupaten Merangin, Selasa (29/7/25).
Kegiatan yang merupakan bagian dari strategi preventif Kodim 0420/Sarko ini menyasar titik-titik rawan kebakaran serta mengedukasi warga agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar—praktik yang masih kerap dilakukan karena dianggap cepat dan murah. “Kami ingin membangun kesadaran kolektif masyarakat. Membakar lahan bukan hanya berbahaya, tapi juga melanggar hukum. Ada ancaman pidana bagi pelaku,” tegas Sertu Al Husein saat memberikan penyuluhan kepada warga.
Selain menyampaikan pesan secara lisan, patroli juga dilakukan menyusuri area perkebunan dan lahan kosong yang berpotensi menjadi titik api. Sertu Al Husein juga membagikan selebaran dan berdialog langsung dengan warga guna memastikan pesan pencegahan karhutla benar-benar tersampaikan.
Langkah ini disambut positif oleh warga setempat. Beberapa tokoh masyarakat bahkan menyatakan kesiapan mereka untuk menjadi mitra aktif TNI dalam memantau dan melaporkan setiap indikasi karhutla.
Sementara itu, Danramil 420-06/Muara Siau dalam keterangannya menegaskan bahwa patroli dan sosialisasi akan terus digencarkan sepanjang musim kemarau sebagai bagian dari upaya nyata menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah bencana yang bisa merugikan banyak pihak. “TNI AD tidak hanya menjaga pertahanan, tetapi juga hadir sebagai pelindung rakyat dari ancaman kebakaran yang bisa menimbulkan kerugian besar, baik ekonomi maupun kesehatan,” ujarnya.
Dengan sinergi antara aparat dan masyarakat, Desa Pasar Muara Siau kini semakin siap menghadapi musim kemarau tanpa api.(Mcdim0420)
