RajaBackLink.com

Pihak SPBU 64.787.03 Tekudak Membantah Tudingan Pemberitaan: Tidak Ada Penyalahgunaan BBM Subsidi, Pengisian Sesuai Ketentuan

Pihak SPBU 64.787.03 Tekudak Membantah Tudingan Pemberitaan: Tidak Ada Penyalahgunaan BBM Subsidi, Pengisian Sesuai Ketentuan

Dinastinews.com – Kapuas Hulu | KALBAR, (17/06/2025). Terkait dengan pemberitaan yang sempat beredar di beberapa media sebelumnya mengenai dugaan penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di SPBU 64.787.03 yang berlokasi di Desa Tekudak, Kecamatan Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, pihak SPBU memberikan klarifikasi resmi dan tegas membantah tudingan tersebut.

Pihak pengelola SPBU melalui salah satu petugasnya yang berinisial WRD, menjelaskan bahwa informasi yang tersebar di media sebelumnya pada Senin, 16 Juni 225, tidak sepenuhnya sesuai dengan fakta di lapangan.

WRD, sendiri merupakan petugas yang kerap berinteraksi langsung dengan masyarakat di area pengisian, menyatakan bahwa pengisian BBM yang dituding sebagai bentuk penyalahgunaan subsidi, pada kenyataannya adalah pengisian BBM jenis Dexlite dan Pertamina Dex, yang merupakan produk BBM non-subsidi dan ditujukan untuk kendaraan industri maupun komersial.

“Kami sangat menyayangkan adanya pemberitaan yang tidak dikonfirmasi terlebih dahulu ke pihak kami. Pengisian yang diduga melanggar aturan itu sebenarnya adalah pengisian BBM non-subsidi, bukan solar subsidi jenis Biosolar,” ujar WRD kepada wartawan, Selasa (17/6/2025).

Warga lokal yang biasa mengantri BBM di SPBU tersebut juga membenarkan pernyataan tersebut. Mereka menyatakan bahwa sejauh pengamatan mereka selama ini, pengelola SPBU 64.787.03 Tegodak telah menjalankan tugasnya dengan prosedur yang sesuai dan tidak memperjualbelikan BBM subsidi secara ilegal.

Salah satu warga, yang enggan disebutkan namanya, mengatakan:

“Saya rutin mengantri di SPBU ini. Selama ini, pembagian BBM selalu sesuai jalurnya. Untuk kendaraan umum dan petani, diberikan Biosolar subsidi, sementara truk besar atau kendaraan industri diarahkan mengisi Dexlite. Petugas selalu menyampaikan jenis BBM yang diisi dan tidak pernah ada permainan yang mencurigakan.”

Pihak SPBU juga menyampaikan bahwa mereka selalu mengikuti regulasi yang ditetapkan oleh Pertamina dan pemerintah, serta melakukan pencatatan digital dan manual terhadap semua transaksi BBM subsidi maupun non-subsidi. Penyaluran BBM subsidi dilakukan dengan prinsip kehati-hatian, melalui verifikasi surat rekomendasi dari dinas terkait (pertanian, nelayan, dan transportasi) sebagaimana diatur dalam regulasi.

Manajemen SPBU 64.787.03 juga berharap agar media dapat mengedepankan prinsip keberimbangan dan konfirmasi dalam setiap pemberitaan, khususnya terkait isu-isu yang sensitif seperti distribusi BBM subsidi yang berdampak luas bagi masyarakat dan stabilitas harga bahan bakar.

“Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi siapa pun, termasuk media, untuk melakukan klarifikasi atau investigasi langsung ke lokasi agar informasi yang disampaikan kepada publik benar-benar akurat dan tidak menyesatkan,” ujar manajemen SPBU melalui pernyataan tertulis.

Pihak SPBU Tekudak kini tengah mempertimbangkan langkah-langkah hukum apabila berita yang beredar dinilai merugikan reputasi dan operasional mereka, serta berdampak terhadap kepercayaan publik dan kelancaran pelayanan distribusi energi.

Kesimpulan:
Dugaan penyalahgunaan BBM subsidi di SPBU 64.787.03 Tekudak dipastikan tidak berdasar. Informasi dari petugas dan warga yang biasa mengantri di lokasi menyatakan bahwa BBM yang dimaksud adalah BBM industri non-subsidi. Pihak SPBU berharap klarifikasi ini dapat meluruskan informasi yang telah beredar dan mengembalikan kepercayaan publik terhadap kinerja mereka.

Jika Anda ingin versi cetak/siaran pers atau versi untuk sosial media, saya bisa bantu sesuaikan juga.

Jika ada Pihak yang merasa dirugikan oleh Pemberitaan ini dan ingin memberikan klarifikasi atau hak jawab, Media dengan senang hati akan merespon dan menindaklanjuti.

Editor : Melangga Arista // RED Dinastinews.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *