RajaBackLink.com

Maraknya Pekerja PETI Ilegal Di Desa Lengkong Nyadom, Wilayah Kecamatan Ella Hilir Kabupaten Melawi,

Maraknya Pekerja PETI Ilegal Di Desa Lengkong Nyadom, Wilayah Kecamatan Ella Hilir Kabupaten Melawi,
Oplus_131072

Melawi (KALBAR) Dinastinews.com – Keberadaan aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) secara tradisional di Daerah Aliran Sungai Melawi, tepatnya berlokasi di Dusun tanjung biru , Desa Lengkong Nyadom Kecamatan Ella Hilir, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat semakin meresahkan masyarakat setempat.

Dalam menjalankan kegiatan Investigasi dilapangan, Awak Media berhasil menemukan kegiatan pekerjaan PETI tersebut, berdasarkan informasi yang didapat dari kalangan masyarakat sekitar, pada Minggu’ (25/05/2025).

Awak media langsung ke lokasi tersebut Melihat apa yang di laporkan masyarakat setempat,memang betul ada kegiatan tambang ilegal di desa Lengkong nyadom , beberapa buah Lanting Jek, yang sedang kerja,

Menurut info Warga setempat yang indentitas nya minta di sembunyikan,
bahwa lanting jek yang sedang kerja.ada punya pak kades Lengkong Nyadom, dan punya (DN/ (T) /(IB)/ (MN)/(SW),

secara berkelompok dari para pekerja Penambang Emas tradisional di atas perairan Sungai Melawi tersebut, yang jumlahnya kurang lebih 6 Lanting Jek dalam satu barisan kelompok,

Dan Lokasi nya tepi sungai melawi menghadap ke rumah rumah warga dan jalan umum desa Lengkong Nyadom, sangat di sayangkan APH setempat tutup mata ada apa dengan APH.?, tidak ada teguran padahal menurut warga jalan desa Lengkong Nyadom udah ada yang longsor,

Kami dari awak media akan berkordinasi dengan Pak Kapolda Kalbar untuk menindak lanjuti, petambang emas ilegal yang meresahkan warga setempat, di desa Lengkong Nyadom kecamatan Ella hilir kabupaten Melawi,

saat awak media mewawancarai salah satu seorang warga yang Engan di sebut nama nya,
dia menyampaikan. pekerjaan emas di sini udah lama bang, dan jalan kami udh banyak yang mau longsor akibat pertambangan emas warga di sini, tidak memikirkan dampak jalan umum dan tiang listrik main hajar aja.yang penting dapat emas Ndak mikir kedepan, ucap warga ke awak media,

Warga tersebut mengatakan, “kami meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH), khususnya Polres melawi atau Polda Kalbar mengambil tindakan Hukum tegas dari aktivitas PETI itu, karena dampaknya sangat berbahaya dan mengancam keselamatan warga yang memanfaatkan langsung air sungai tersebut sebagai sumber keperluan sehari-hari.”

“Belum lagi bicara kerusakan lingkungan yang diakibatkan aktivitas ilegal tersebut, air sungai menjadi keruh dan tercemar. Pemerintah dan APH, segera mengambil tindakan tegas untuk menghentikan aktivitas tambang Emas ilegal tersebut,” ujarnya.

“Pemerintah Kabupaten melawi dan Aparat Penegak Hukum jangan mengambil keuntungan dari aktivitas Ilegal tersebut, tanpa memikirkan dampaknya bagi masyarakat,” dengan mengakhiri pembicaraan dengan awak media.

Sampai ini, belum ada langkah serius yang dilakukan dari pihak APH untuk menindak para pelaku kejahatan lingkungan yang sudah secara terang-terangan melakukan kegiatan PETI secara Ilegal dan semakin meresahkan masyarakat.

Media dan masyarakat juga masih menunggu proses penindakan dan penegakan Hukum dari pihak APH terhadap para pekerja PETI di wilayah tersebut, pada saat berita ini di publikasikan.

RED: Tim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *