RajaBackLink.com

Jalan Rusak dan Minimnya Rambu Jalan Dalam Kota, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perhubungan tidak Peduli

Jalan Rusak dan Minimnya Rambu Jalan Dalam Kota, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perhubungan tidak Peduli

Jalan Rusak dan Minimnya Rambu Jalan Dalam Kota, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perhubungan tidak Peduli

 

Memasuki Hut ke 74 kabupaten Merangin pada tanggal 5 Desember 2023,selaku warga masyarakat Merangin sangat bangga akan daerah yang memiliki budaya dan culture yang patut di banggakan. Daerah yang merupakan kabupaten terluas di provinsi Jambi, dengan luas wilayah 7.668,61 km² yang mana membentang dari Arah Timur berbatasan dengan Kabupaten Sarolangun,Utara berbatasan dengan Kabupaten Bungo dan Barat berbatasan dengan kabupaten Sungai penuh serta Timur laut berbatasan dengan kabupaten Tebo.

 

Setalah dipimpin H. Mashuri. S.pd.MM yang beberapa waktu lalu di ganti kan Pejabat Pengganti “Pj Bupati H.Mukti” daerah ini patut mendapat apresiasi di perbagai sektor seperti Pertanian dari Wilayah Margo Luhak Enam Belas, perkebunan kelapa Sawit wilayah Dataran Merangin dan telah di Resmikan pula Cagar Alam ” Geopark Merangin “.

 

Kemajuan tersebut tentu ada pula kelemahan yang vital salah satunya Infrastructure baik di dalam kota maupun di Daerah Desa Pinggir kota maupun di desa Jauh dari kota Bangko.

 

Terlihat di dalam kota Salah satunya di Jalan Rangkayo Hitam tepatnya di Samping Kiri Play Over tanjakan jalan ” terdapat Lobang yang dapat membahayakan pengendara ” kemudian tepat di ruas jalan depan Hotel Seuslinda lama “Keenan” terdapat pula Kerusakan jalan Aspal tajam “.

 

Menurut pengendara yang setiap hari mengakses badan jalan tersebut mengantar anaknya sekolah,sebut saja Keda 1/11/2023. Jalan ini sangat mengganggu kelancaran,lobang tajam menganga yang dapat merusak roda kendaraan dan dapat mengakibatkan kerusakan pada Shockbreakers kendaraan ditambah pula saat musim hujan,kekhawatiran pengendara saat mengantar putra putrinya menuntut ilmu berupa ” keadaan jalan di penuhi air genangan kotor “.

Disamping itu,sempitnya. Adan jalan sekitar 6 Meter kerap terjadi Kemacetan di badan jalan ini.

 

Selaku Warga masyarakat yang berhak mendapatkan pelayanan dan pasilitas dari negara yang di dapat dari pajak,hendaknya pemerintah memperhatikan jalan tersebut.

 

Kita bersama berharap,DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATWN MERANGIN UNTUK TIDAK JADI PEMBACA BERITA SAJA, jadi lah Leader selaku Dinas yang melakoni yang salah satunya pekerjaan Jalan. Mari Perbaikan jalan dan lobang tersebut tidak membutuhkan biaya milyaran rupiah,kenapa tidak mampu melakukan tanggap darurat atau apa saja anggaran untuk kenyamanan pengendara saat melaju. Sedangkan di Pesankan pada DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN MERANGIN tegas dan jangan mandul,banyak tugas mu belum selesai, Disamping itu minimnya Marka Jalan baik di dalam kota hingga wilayah perbatasan.

 

Hambali

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *