RajaBackLink.com

Diduga Mertuanya Diinterpensi dan Diperas Oleh Oknum Kadus Menantu Akan Lapor Polisi

Lampung Timur Dinastinews.comSeperti di ketahui peran seorang Aparatur Desa Sumber Rejo Kecamatan Wawaykarya yang di duga kuat Terlibat Dengan Dugaan Pemalsuan Dokumen menimbulkan babak baru lanjutan serangkaian periatiwa pemalsuan surat keterangan kematian Dinastinews pada 2 februari 2023.

Sebelumnya viral di beberapa media online pemberitaan, telah terbitnya surat keterangan kematian yang di keluarkan oleh Desa Sumber Rejo yang menyatakan bahwa atas nama semiawati telah meninggal dunia padahal faktanya yang bersangkutan masih hidup.

hanya karena persoalan hutang piuatang yang tidak mampu di bayarnya sehingga semiawati pergi meninggalkan kampung halamanannya  dengan tujuan mencari peruntungan di perovinsi jambi.

Oleh karena sebab itulah oknum Kepala Dusun Bangun jaya atas nama Toyib menyarankan pihak keluarga yang di tinggalkan untuk membuat surat keterangan kematian agar pihak keluarga tidak di tagih lagi oleh pihak Bank dimana tempat Semiati berhutang

Pada ahirnya Oki di dampingi oleh Awak media ini mendatangi Mapolsek wawaykarya guna melaporkan dugaan pemalsuan surat tersebut dan di sambut langsung Kapolsek dan telah di buat Berita Acara Introgasi (BAI))red.

Setelah oknum kadus mengetahui kalau kasus pemalsuan Dokumen telah di laporkan ke pada APH,dia mendatangi orang tua semiawati dan meminta menanda tangani surat pernyataan bahwa terbitnya surat keterangan kematian tersebut atas permintaannya, ironisnya oknum kadus bukan cuma melakukan serangakaian interpensi tetapi dengan alasan untuk menutupi persoalan pemalsuan  tersebut, oknum kadus diduga meminta uang sebesar Rp 5.000.000,-(Lima juta Rupiah)agar persoalan tersebut tidak berlanjut.”ya bang mertua saya di datangi oknum kadus tersebut di suruh menanda tangani surat pernyataan,dan di pinta uang 5 juta dan uang tersebut sudah di serahkan kepada oknum tersebut,jelasnya,02/02.

 

Sampai berita ini di terbitkan Oknum Kepala Desa dan Oknum kadus tidak mau mengangkat hp saat di hubungi oleh awak media ini guna mengkonfirmasi terkait dugaan adanya interpensi dan pemerasan.

Tim redaksi Dinastinews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *