RajaBackLink.com

KAPOLRES ACEH JAYA DIWAKILI KABAGOPS – HADIRI RAPAT TERPADU PENANGANAN KONFLIK SOSIAL

KAPOLRES ACEH JAYA DIWAKILI KABAGOPS –  HADIRI RAPAT TERPADU PENANGANAN KONFLIK SOSIAL

Dinastinews.com Aceh || Calang || Kapolres Aceh Jaya AKBP Yudi Wiyono diwakili Kabagops Kompol Asyari Hendri hadiri rapat tim terpadu penanganan konflik sosial diwilayah Kabupaten Aceh Jaya di aula lantai III Setdakab Kantor Bupati Aceh Jaya, Selasa(6/12/2022).

Kapolres Aceh Jaya AKBP Yudi Wiyono melalui Kabagops Kompol Asyari Hendri mengatkan : Tujuan kegiatan ini digelar agar dapat berkoordinasi antara Dinas terkait serta mencari solusi terbaik agar potensi konflik dapat segera diselesaikan.

Rapat tim terpadu tersebut, lanjut Kabagops : Ada beberapa permasalah yang menjadi konflik sosial ditengah masyarkat sebagai berikut :

1. Permasalahan Jalan diarea menuju mesjid Nyak Sandang.

2. Potensi wisata Mangrove.

3. Permasalahan Terkait ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa).

4. Terkait Bantuan Sosial (Bansos).

5. Bantuan Rumah
Layak Huni disetiap Gampong.

6. Permasalahan Tapal batas Gampong yang sudah menjadi sengketa berumur turun-temurun sehingga menimbulkan Konflik sosial.

7. Kawanan Gajah liar Daerah Rantau Panjang.

8. Dan sehubungan Dengan aliran Sufi Muda di Kab. Aceh Jaya.

Sementara itu, Kata kabagops, Dari hasil keputusan rapat terpadu tersebut didapat hasil Sebagai berikut :

1. Terkait dengan permasalahan jalan diarea Mesjid Nyak Sandang rencananya jalan akses menuju ke Mesjid akan dialihkan melalui jalan lama.

2. Terkait dengan potensi wisata mangrove dapat dilimpahkan langsung dan dikelola oleh daerah.

3. Menyangkut dengan ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) Rencananya kedepan akan dibentuk tim dalam hal penanganan ODGJ. Setelah dilakukan pemuktahiran data oleh pihak desa dan difinalisasi oleh Dinas Sosial setiap bulannya.

4. Melakukan Asesmen terdapat rumah yang tidak layak huni dan mempersiapkan proposal untuk penanganan rumah tidak layak huni.

5. Menyangkut dengan permasalan Tapal batas Gampong akan dibentuk tim dan perencanaan untuk dapat meninjau langsung kelokasi tapal batas yang terjadi konflik dan harus diselesaikan secara tegas.

6. Menyangkut dengan hewan gajah liar akan dibuatnya garis atau batas kontak agar gajah dimasuk kewilayah perkebunan.

7. Terkait dengan aliran Sufi Muda agar dapat mendata dan memetakan kembali segala kegiatan atau anggota aliara Sufi Muda yang beraktifitas diwilayah Aceh Jaya.

Dalam kegiatan rapat turut dihadiri oleh :

Plt. Sekdakab Aceh Jaya – Kapolres diwakili Kabagops – Dandim 0114/AJ diwakili Kasdim – Asisten I – Ketua MPU diwakili – Ketua Komisi A DPRK Aceh Jaya – Kaban Kesbangpol – Kepala Dinas Sosial – Kabag Tapem – Kasat Intelkam dan Kasi Intel Kajari Aceh Jaya []

Roni Ganesha

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *