Dinastinews.com – Merangin Jambi Jumat 30 September 2022. Masyarakat indonesia dan dunia umum tentu mendambakan kehidupan di tengah masyarakat yang aman damai dan sejahtera dengan kerukunan nya.
Kedamaian itu sangat lah murah harganya bila dilaksanakan bersama tanpa ada rasa iri dengki dan rasa permusuhan.
Beragam kedamaian yang diharapkan dalam berkehidupan bermasyarakat,baik damai antar sesama warga lain bukan tetangga,maupun hidup rukun bertetangga, dan disamping itu,menciptakan keadaan Dami adalah tugas bersama bagi warga Indonesia.
Sepertihalnya upaya penanggulangan pemantauan indikasi gangguan Kantibmas serta gangguan khususnya premanisme, kenakalan remaja, penyalahgunaan narkoba dan gangguan Kamtibmas lainnya.
Upaya ini merupakan momentum diciptakannya kedaiaman dilingkungan kita. Polres Merangin Jum’at 30 September 2022. Pukul 08:30 wib bertempat di ruang Aula Wirasatya dilaksanakan gelar Operasi “Operasi Bina Kusuma Siginjai 2022 ”
Kegiatan yang langsung di buka Kapolres Merangin Akbp. Dewa Ngakan Nyoman Arinata. S.I.K.,MH, Gelar kegiatan Pra-Ops Bina Kusuma dalam rangka upaya membersihkan praktik premanisme dan kejahatan serta Pemantauan dan penegakan disiplin serta pencegahan Kriminalitas yang di akibatkan pengaruh minuman keras Beralkohol di tengah masyarakat dalam wilayah hukum Polres Merangin.
Kegiatan Rapat Koordinasi dihadiri Kompol. Agus Saleh Kabag Ops Polres Merangin,Kompol. Budi Suhartono. Akp. Malik. SH. Akp. Bambang Soestyo.SH.MH. Akp. Al Irsyad. Akp. Sehat Waluyo. SH . Serta Pejabat Polres Merangin setingkat KBO dan Kanit serta Personil Polres Merangin.
Akp. Nursan Subagyo Kasat Binmas Polres Merangin juga menambahkan “Operasi Bina Kusuma 2022 ” merupakan operasi kewilayahan yang dilaksanakan seluruh Wilayah Hukum Polda Jambi jajaran selama 30 hari terhitung dari tanggal 1 hingga tanggal 31 Oktober 2022.
“Dengan dilakukan Operasi Bina Kusuma Siginjai 2022 kita akan bersinergi dengan instansi terkait dan diharapkan dapat mendorong terciptanya tujuan operasi yaitu meningkatnya kesadaran masyarakat dalam hal memerangi pernyakit masyarakat,”
Dengan Tujuan menekan terjadinya gangguan kamtibmas khususnya premanisme, kenakalan remaja, penyalahgunaan Narkoba, KDRT, perkelahian antar kelompok masyarakat, pencegahan penyakit masyarakat, kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta gangguan kamtibmas lainnya guna mendukung terciptanya sitkamtibmas yang terjaga dan dapat sebagai catatan baik dikemudian hari.
Serta memberi tujuan pasti pada generasi muda dan masyarakat bahwa menghindari tindakan Negatif dapat menuai kebaikan dan memberi kebaikan pada kehidupan di lingkungan masing masing.
Hambali
