Dinastinews.com, Luwu – Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli BBM Subsidi memadati jalan trans Sulawesi tepatnya di depan perempatan lampu merah di Desa Barowa, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, melakukan aksi demo tolak kenaikan BBM subsidi, Jumat, 9 September 2022, Pukul 14.45 Wita
Diketahui mereka menutup jalan trans Sulawesi sehingga terjadi kemacetan pajang. Para massa aksi menutup jalan dengan membentangkan spanduk serta membakar ban di tengah jalan,massa aksi juga menahan 1 unit mobil Box untuk di jadikan panggung orasi, Akibatnya, antrean kemacetan panjang tak terhindarkan.
Dalam aksinya massa menuntut menolak kenaikan harga BBM subsidi, selain itu massa juga menuntut agar pemerintah memberantas mafia BBM subsidi, mendesak pemerintah mencarikan solusi petani dan nelayan untuk mudah mendapatkan BBM subsidi serta mendesak polsek bua untuk terbuka ke publik terkait kebakaran mobil di SPBU Lare-Lare.
Selain menggelar aksi di perempatan lampu merah desa borowa, massa juga melanjutkan aksi di depan SPBU Lare-Lare, untuk menyampaikan aspirasi di depan SPBU.
Tidak Selang beberapa lama melakukan orasi akhirnya massa aksi di terima oleh H. Mahfud Mahmud, Direktur Utama SPBU Lare-Lare.
Adapun hasil dari diskusi dengan massa aksi, pihak SPBU berjanji akan membantu pihak petani dan nelayan dengan membawa rekomendasi dari kepala desa.
“Pemilik SPBU Lare-Lare bersedia membantu masyarakat petani dan nelayan yang akan membeli BBM subsidi dengan cara membawa rekomendasi dari masing-masing kepala desa”, ucap H.Mahfud Mahmud di depan massa aksi
Aksipun berakhir dengan bubarnya massa dalam keadaan aman dan kondusif dikawal oleh kepolisian Polres Luwu dan gabungan Polsek.
